KONFIGURASI POWER BEAM

Power beam, sesuai dengan namanya prangkat ini memancarkan dan menerima sinyal di frekuensi 5Ghz, yang di mulai dari frekuensi 4920 sampai dengan 6100, alat ini biasa di gunakan oleh ISP (Internet Service Provider) sebagai pemancar atau sebagai penerima pada client, selain di gunakan sebagai pemancar atau penerima di sisi client alat ini juga kadang di jadikan sebagai Point to Point antar BTS atau tower untuk menyambungkan data atau internet dari satu titik ke titik lain, selain sebagai alat tranmisi data prodak ubiquiti hususnya Power beam memiliki berbagai macam fitur untuk memudahkan administrator jaringan dalam perawatan atau maintenance

Alat-alat yang dibutuhkan :P

•Poe

•Powerbeam

•Kabel UTP

Langkah langkah:

Hubungkan komputer anda ke ke adaptor AirMax yang LAN dan perangkat ubnt ke adaptor ke poe menggunakan kabel UTP. Kita atur dahulu ip address komputer kita agar satu subnet dengan ip address default dari perangkat ubnt. Ip default ubnt ialah : 192.168.1.20

Atur Ip komputer pengguna. Misalnya : 192.168.1.25 Untuk mengetahui Ip sudah terkoneksi dengan ubnt atau belum, test ping ip default ubnt. kalau sudah reply, next ke langkah selanjutnya ...

Buka web browser yang sering kalian gunakan, lalu ketik URL http://192.168.1.20, user : ubnt (default) dan password : ubnt (default)

Kemudian masuk ke tab menu pertama airMAX Setting, ceklist bagian airMAX kemudian change
Lanjut ke tab menu Wireless, untuk settingannya silahkan sesuaikan dengan gambar berikut :

Keterangan :

Wireless Mode kita piling Access Point karena kita fungsikan sebagai penyebar bukan penerima
Country Code, kenapa kita piling Trinidad And Tobago karena frequency yang paling banyak dibandingkan Indonesia.
Channel Shifting bisa kita enable, kenapa demikian : Hal tersebut untuk memudahkan kita ketika dari client melakukan scaning, client harus mengenable terlebih dahulu channel shiftingnya, baru Access Point kita bisa terscan.
Auto Adjust to EIRP Limit di unceklist agar Output Power bisa maksimal 23 dBm, jika tidak bisa di unceklist berarti kita harus unceklist Multicast Data yang ada di tab Menu Advanced
Wireless security pilih WPA2-AES WPA Authentication pilih PSK pada WPA Preshared Key berikan password sesuai keinginan

Selanjutnya kita masuk ke Network setting IP Address radio sobat dan samakan dengan network jaringan, jangan lupa 

kemudian kita menuju ke menu Advanced untuk di bagian ini silahkan samakan dengan settingan dibawah ini :
Di menu Service ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, karena ada settingan SNMP yang artinya trafik yang berjalan di perangkat ini bisa di record oleh server, untuk selebihnya bisa disamakan.


Komentar